Karena ingin minum tuak, namun tidak memiliki uang, suatu hari Kabayan memanjat pohon aren milik tetangganya untuk dicuri. Tetapi ketika ia sedang memanjat,keburu ketahuan oleh tetangganya tersebut, melihat tetangganya yang hendak mendekat maka Kabayan lebih dahulu berseru sambil melihat kebawah. “Kang, Kakang tahu… apakah benar ini jalan untuk kelangit?!”***
Selasa, 04 Agustus 2009
Kabayan mencuri tuak.
Label: humor